Minggu, 15 April 2012

Jenis-JENIS MAGNET

1. Magnet tetap
Magnet tetap tidak memerlukan tenaga atau bantuan dari luar untuk menghasilkan daya magnet (berelektromagnetik). Jenis magnet tetap selama ini yang diketahui terdapat pada :
a) Ceramic or Ferrite
Jenis magnet ini dapat ditemukan dimana saja khususnya dalam bentuk aksesoris rumah tangga, seperti magnet aksesoris kulkas, mainan anak-anak, white board, jam dinding, dan lain-lain. Magnet ini kekuatannya relatif kecil dan kemampuan terapinya sangat lemah dan tidak dianjurkan untuk digunakan dalam terapi magnet. Magnet ini adalah magnet paling rendah tingkatannya.
b) Alnico
Jenis magnet ini dapat ditemukan di dalam alat-alat motor (kipas angin, speaker, mesin motor). Magnet ini juga sering dijumpai dalam lab sekolahan bahkan dapat ditemukan pada sepatu kuda yang berfungsi untuk meningkatkan daya lari kuda. Magnet ini kekuatannya relatif sedang dan kemampuan terapinya sangat lemah dan tidak dianjurkan untuk digunakan dalam terapi magnet. Magnet ini adalah magnet yang masih termasuk kategori berenergi rendah.
c) Samarium Cobalt (SmCo)
Magnet Samarium-Cobalt merupakan salah satu dari dua jenis magnet bumi yang langka, magnet ini bersifat permanen yang kuat yang terbuat dari paduan samarium dan kobalt. Jenis magnet ini dapat ditemukan di dalam alat-alat elektronik seperti VCD, DVD, VCR Player, Handphone, dan lain-lain. Magnet ini kekuatannya relatif kuat dan kemampuan terapinya biasa saja, jarang digunakan dalam terapi magnet pada umumnya. Magnet ini adalah magnet yang termasuk kategori berenergi sedang.
d) Neodymium Iron Boron (NdFeB or NIB)
Magnet neodymium, merupakan magnet tetap yang paling kuat. Magnet neodymium (juga dikenal sebagai NdFeB, NIB, atau magnet Neo), merupakan sejenis magnet tanah jarang, terbuat dari campuran logam neodymium. Jenis magnet ini dikenal juga dengan sebutan "King Of Magnet" yaitu raja dari segala magnet permanen yang kita sebut tadi baik dari segi kekuatan magnet, daya terapi, harga, dan manfaat dalam membantu memulihkan kesehatan tubuh manusia. Magnet ini sangat terkenal di berbagai bidang kesehatan baik secara fisiotherapy dan pengobatan alternatif, juga digunakan oleh rumah sakit-rumah sakit, dan terapi magnet dalam pakar fisiotherapy. Magnet ini sangat dianjurkan untuk kebutuhan terapi karena memiliki energi yang sangat kuat.
2. Magnet tidak tetap
Magnet tidak tetap (remanen) tergantung pada medan listrik untuk menghasilkan medan magnet. Contoh magnet tidak tetap adalah elektromagnet.
3. Magnet buatan
Magnet buatan meliputi hampir seluruh magnet yang ada sekarang ini. Bentuk magnet buatan antara lain :
· Magnet U
· Magnet ladam
· Magnet batang
· Magnet lingkaran
· Magnet jarum (kompas)


Berdasarkan keberadaannya, magnet dibedakan menjadi dua yaitu :
1. Magnet Alam yaitu magnet yang sudah ada di alam sejak awal.
2. Magnet buatan yaitu magnet yang dibuat oleh manusia.

Berdasarkan sifat kemagnetannya, benda dapat digolongkan menjadi dua, yaitu:
1. Benda magnetik (Feromagnetik)
Benda magnetik yaitu benda yang dapat ditarik oleh magnet dengan cukup kuat.
Contoh: besi, baja, nikel, kobalt.
Bahan-bahan magnetik dapat digolongkan lagi menjadi magnet keras dan magnet lunak. Bahan magnet keras adalah bahan yang sukar dijadikan magnet, tetapi setelah menjadi magnet akan menyimpan kemagnetannya dalam waktu yang lama. Contoh: baja, alkomak, dan kobalt. Bahan magnet lunak adalah bahan yang mudah dijadikan magnet, namun tidak mampu menyimpan kemagnetannya dalam waktu yang lama, misalnya besi.
2. Benda bukan Magnetik (Non Magnetik)
a. Paramagnet :
Paramagnetik yaitu benda yang dapat ditarik secara lemah oleh magnet.
Contoh : alumunium, platina, tembaga.
b. Diamagnetik :
Diamagnetik yaitu benda yang tidak dapat ditarik oleh magnet.
Contoh : merkuri, emas, bismut, seng.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar