Proses pendidikan melibatkan banyak hal yaitu:
1. Subjek yang dibimbing (peserta didik).
2. Orang yang membimbing (pendidik)
3. Interaksi antara peserta didik dengan pendidik (interaksi edukatif)
4. Ke arah mana bimbingan ditujukan (tujuan pendidikan)
5. Pengaruh yang diberikan dalam bimbingan (materi pendidikan)
6. Cara yang digunakan dalam bimbingan (alat dan metode)
Penjelasan:
1. Peserta Didik
Peserta didik berstatus sebagai subjek didik. Pandangan modern cenderung menyebutkan demikian oleh karena peserta didik adalah subjek atau pribadi yang otonom, yang ingin diakui keberadaannya.
Ciri khas peserta didik yang perlu dipahami oleh pendidik ialah:
a. Individu yang memiliki potensi fisik dan psikis yang khas, sehingga merupakan insan yang unik.
b. Individu yang sedang berkembang.
c. Individu yang membutuhkan bimbingan individual dan perlakuan manusiawi.
d. Individu yang memiliki kemampuan untuk mandiri.
2. Orang yang membimbing (pendidik)
Yang dimaksud pendidik adalah orang yang bertanggung jawab terhadap pelaksanaan pendidikan dengan sasaran peserta didik. Peserta didik mengalami pendidikannya dalam tiga lingkunga yaitu lingkungankeluarga, lingkungan sekolah, dan lingkungan masayarakat. Sebab itu yang bertanggung jawab terhadap pendidikan ialah orang tua, guru, pemimpin program pembelajaran, latihan, dan masyarakat.
3. Interaksi antara peserta didik dengan pendidik (interaksi edukatif)
Interaksi edukatif pada dasarnya adalah komunikasi timbal balik antara peserta didik dengan pendidik yang terarah kepada tujuan pendidikan. Pencapaian tujuan pendidikan secara optimal ditempuh melalui proses berkomunikasi intensif dengan manipulasi isi, metode, serta alat-alat pendidikan.
4. Ke arah mana bimbingan ditujukan (tujuan pendidikan)
a. Alat dan Metode
Alat dan metode diartikan sebagai segala sesuatu yang dilakukan ataupun diadakan dengan sengaja untuk mencapai tujuan pendidikan. Secara khusus alat melihat jenisnya sedangkan metode melihat efisiensi dan efektifitasnya. Alat pendidikan dibedakan atas alat yang preventif dan yang kuratif.
b. Tempat Peristiwa Bimbingan Berlangsung (lingkungan pendidikan)
Lingkungan pendidikan biasanya disebut tri pusat pendidikan yaitu keluarga, sekolah dan masyarakat.
Artikel Terkait:
education
- Pentingnya Pendidikan Multikultural
- Hubungan Pendidikan dengan Masyarakat yang Lebih Maju
- Keunggulan dan Kelemahan Portofolio Penilaian
- Pengertian Portofolio sebagai Penilaian
- Langkah-Langkah Pembelajaran Portofolio
- Pengertian Portofolio Sebagai Model Pembelajaran
- Pengertian Portofolio
- Pengertian IPS Sejarah
- Ciri-Ciri Pembelajaran Berbasis Masalah
- Pengertian Pembelajaran Berbasis Masalah
- Komponen Utama Pembelajaran Kontekstual
- Pemanfaatan Microsoft Office PowerPoint Dalam Pembelajaran
- Pengertian Hasil Belajar
- Pengertian Media Pembelajaran
- Klasifikasi Media Pembelajaran
- Tugas Guru
- Manfaat Media Pembelajaran
- Bentuk-Bentuk Motivasi Dalam Belajar
- Pengertian Kelompok Bermain
- Pendekatan Pembelajaran Anak Usia Dini
- Hakikat Profesi Guru
- Definisi, Tujuan dan Manfaat Sertifikasi Guru
- Guru Sebagai Contoh (Suri Teladan)
- Kriteria Pemilihan Media pembelajaran
- Fasilitas Belajar
Tidak ada komentar:
Posting Komentar