Bilangan nyata dapat positif maupun
negatif. Bilangan khayal adalah bilangan yang berupa akar pangkat genap dari suatu bilangan negatif. Perbedaan
antara kedua jenis bilangan ini ialah bahwa bilangan nyata mengandung salah
satu “sifat” secara tegas yaitu : positif atau negatif, dan tidak kedua-duanya.
Sedangkan bilangan khayal tidak jelas sifatnya, apakah positif ataukah negatif.
Bilangan khayal yang mengandung kedua sifat positif dan negatif sekaligus,
disebut bilangan kompleks.
Contoh bilangan nyata :
2; -2; 1,1; -1,1
Contoh bilangan khayal : √(-4)?=±2; ²√(-1,4641)?=±1,1
Pada dasarnya
setiap bilangan, positif ataupun negatif, jika berpangkat genap akan selalu
menghasilkan bilangan positif. Dengan demikian sukar sekali dibayangkan
bagaimana hasil akhir dari suatu bilangan negatif yang berada di bawah tanda
akar berpangkat genap. Oleh karenanya bilangan seperti itu dinamakan bilangan
khayal.
Bilangan
rasional adalah hasil-bagi antara dua bilangan, yang berupa bilangan bulat,
atau berupa pecahan dengan desimal terbatas, atau desimal berulang. Sedangkan
bilangan irrasional adalah hasilbagi antar dua bilangan yang hasilnya bulat,
termasuk o (nol). Bilangan pecahan adalah hasilbagi antara dua bilangan yang
hasilnya pecahan dengan desimal terbatas atau desimal berulang.
Berdasarkan
pembatasan di atas, maka yang membedakan apakah sesuatu bilangan tergolong
bilangan rasional ataukah bilangan irrasional ialah faktor “keterbatasan” dan
“keberulangan” desimalnya. Adapun
perbedaan antara bilangan bulat dan bilangan pecahan (keduanya tergolong
bilangan rasional kiranya sudah cukup jelas, sehingga tidak perlu lagi
diterangkan.
0,1492525 tergolong
bilangan rasional
0,1492525393993999…. tergolong bilangan irrasional
0,149262626 tergolong bilangan rasional
Dengan
menggunakan pendekatan teori himpunan, pernyataan-pernyataan di bawah ini akan
memperjelas penggolong-golongan bilangan tersebut.
- Semua bilangan bulat adalah bilangan
rasional, tapi tidak semua bilangan rasional berupa bilangan bulat
- Semua bilangan pecahan adalah bilangan
rasional, tapi tidak semua bilangan rasional berupa bilangan pecahan
- Semua bilangan irrasional adalah
bilangan berdesimal, tapi tidak semua bilangan berdesimal adalah bilangan
irrasional
Selain jenis-jenis bilangan tersebut, masih terdapat lagi tiga jenis bilangan
yang menyangkut bilangan bulat positif.
Mereka adalah bilangan asli, bilangan cacah dan bilangan
prima.
Bilangan
asli ialah semua bilangan bulat positif, tidak termasuk nol. Seandainya
himpunan bilangan asli kita lambangkan dengan notasi A, maka :
A = {1, 2, 3, 4, 5, ………….. dan
seterusnya}
Bilangan
cacah ialah semua bilangan bulat positif atau nol. Jika himpunan bilangan cacah
kita lambangkan dengan notasi C, maka :
C = {0, 1, 2, 3, 4, 5, ………….. dan
seterusnya}
Bilangan
prima ialah bilangan asli yang besarnya tidak sama dengan satu hanya “habis”
(maksudnya bulat) dibagi oleh dirinya
sendiri. Jika himpunan bilangan prima dilambangkan dengan notasi P, maka :
P = {2, 3, 5, 7, 11, ……………. Dan
seterusnya}
Tidak ada komentar:
Posting Komentar