Get Paid To Promote, Get Paid To Popup, Get Paid Display Banner

Rabu, 04 April 2012

Plastida

Plastida adalah organel yang meghasilkan warna pada sel tumbuhan. Terdapat 3 macam plastida, yaitu :
1. Kromoplas, adalah plastida yang menghasilkan warna non fotosintesis atau warna selain hijau.
2. Leukoplas, adalah plastida yang tidak berwarna
3. Kloroplas, adalah plastida yang menghasilkan warna hijau daun, disebut klorofil. Kloroplas adalah plastida yang mengandung klorofil, karotenoid dan pigmen fotosintesis lain.

Semua tipe plastida adalah turunan dari badan yang sangat kecil, yang disebut proplastida, yang terdapat di dalam sel meristem. Proplastida dan plastida dalam sel muda memperbanyak diri dengan pembelahan.

Plastida dan mitokondria mengandung DNA dan ribosom. Setiap plastid berisi berbagai kopi plastid gen pada lingkar 75-250 kb. Karena itu, kedua organel tersebut secara potensial memiliki otonomi (organel semiotonom). Petunjuk adanya otonomi ini menimbulkan suatu hipotesis bahwa plastida dan mitokondria secara evolusi berasal dari sel prokariot primitif (misalnya ganggang biri) yang diliputi oleh sel eukariot primitif, yang akhirnya menjadi bentuk simbiosis permanen.

Gen plastid berisi kurang lebih 100 gen yang mengkode rRNAs dan tRNAs. Kebanyakan tumbuhan mewarisi plastida hanya dari induknya. Angiosperm umumnya mewarisi plastida dari induk betina, sedangkan beberapa gimnospermae mewarisi plastida dari induk jantan. Alga juga mewaisi plastida dari salah satu induknya.

Artikel Terkait:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar