
a. Struktur kaku dan luwes,
atau struktur kaku bersifat tidak mungkin diubah atau sulit untuk diubah. Struktur luwes adalah struktur yang pola susunannya memungkinkan untuk diubah.
b. Struktur formal dan informal.
Struktur formal atau resmi adalah struktur yang diakui pihak berwenang berdasarkan hukum yang berlaku. Adapun struktur informal atau tidak resmi adalah struktur yang nyata atau benar-benar ada serta berfungsi bagi masyarakat, tetapi tidak diakui oleh pihak berwenang dan tidak berketetapan hukum.
c. Struktur homogen dan heterogen.
Struktur homogen adalah suatu struktur sosial yang unsur-unsurnya mempunyai pengaruh yang sama terhadap dunia luar. Struktur heterogen adalah suatu struktur yang unsur-unsurnya mempunyai kedudukan yang berbeda-beda dan kesempatan setiap unsur pun berbeda pula, baik terhadap kelompok sendiri maupun terhadap kelompok lain.
d. Struktur mekanis dan statistik.
Struktur mekanis adalah suatu struktur yang menuntut persamaan posisi dari anggotanya agar dapat menjalankan fungsinya dengan baik. Struktur statistik adalah struktur yang dapat berfungsi dengan baik apabila persyaratan jumlah anggotanya terpenuhi.
e. Struktur atas dan bawah.
Struktur atas atau suprastruktur umumnya diduduki oleh golongan orang yang memegang kekuasaan dalam bidang politik, ekonomi, dan sosial budaya. Struktur bawah atau infrastruktur adalah tempat bagi golongan masyarakat bawah atau mereka yang taraf kehidupannya relatif rendah.
Artikel Terkait:
Sosiologi
- Manfaat Sosiologi
- Pengertian Postmodern
- Faktor Penyebab Konflik
- Perkembangan sosial pada masa remaja
- Definisi Imigrasi
- Berakhirnya Pemerintahan Orde Baru
- Masyarakat Madani (Civil Society)
- Konstruksi Sosial
- Pengertian orang tua
- Konflik Pekerjaan Keluarga (Work-Family Conflict )
- Proses terbentuknya kematangan sosial
- Teori Teori Perubahan Sosial
- Bentuk Diferensiasi Sosial (Perbedaan Suku Bangsa)
- Bentuk-Bentuk Diferensiasi Sosial (Perbedaan Agama)
- Bentuk Diferensiasi Sosial (Perbedaan Ras dan Etnis)
- Pengertian Stratifikasi Sosial
- Arti Penting Globalisasi bagi Indonesia
- Pengertian Revolusi
- Upaya Pencegahan Penyimpangan Sosial dalam Keluarga
- Pengaruh Globalisasi terhadap Sosial Budaya Indonesia
- Bentuk-BENTUK PENGENDALIAN SOSIAL
- Pola DAN PROSES SOSIALISASI
- Kepercayaan
- Faktor-faktor Penyebab Perilaku Menyimpang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar