Dalam kenyataannya sehari-hari bentuk pasar yang benar-benar bersifat persaingan sempurna sulit ditemukan, yang ada hanyalah kecenderungan mendekati ke bentuk pasar persaingan sempurna.
Contoh kongkrit bentuk pasar yang paling mendekati pasar persaingan sempurna adalah pasar barang-barang atau komoditi makanan pokok, seperti pasar beras. Dalam pasar beras dapat dijelaskan hubungan antara penjual/produsen dengan pembeli/konsumen dapat dikatakan mendekati ciri-ciri pasar persaingan sempurna sebagai berikut :
a. Dalam pasar komoditi beras jumlah penjual dan pembeli sangat banyak.
b. Penjual dan pembeli secara perorangan tidak akan mampu mempengaruhi harga.
c. Komoditi beras dapat dikatakan komoditi yang relatif homogen, kalaupun ada perbedaan rasa atau mutu akan berakibat adanya perbedaan harga.
d. Harga yang terbentuk pada pasar beras adalah hasil kekuatan tarik menarik antara penawaran beras dan permintaan beras.
Walaupun kenyataan di Indonesia masih ada campur tangan pemerintah dalam stabilisasi harga beras yaitu melalui peran Bulog (Badan Urusan Logistik) namun peran Bulog inipun sudah semakin kecil. Adanya campur tangan pemerintah dalam pengendalian harga komoditas pertanian seperti beras sebenarnya menjadikan pasar beras kurang tepat kalau disebut persaingan sempurna, lebih tepatnya hanya mendekati pasar persaingan sempurna.
BSE
Tidak ada komentar:
Posting Komentar