Get Paid To Promote, Get Paid To Popup, Get Paid Display Banner

Jumat, 13 April 2012

Jenis - JENIS PUISI

PUISI LAMA
Ciri-ciri puisi lama :
1. Merupakan puisi rakyat yang tak dikenal nama pengarangnya.
2. Disampaikan lewat mulut ke mulut, jadi merupakan sastra lisan.
3. Sangat terikat oleh aturan-aturan seperti jumlah baris tiap bait, jumlah suku kata maupun rima.
4. Tidak ada pengarangnya (anonim)
5. Isinya bersifat istana sentris.
6. Bahasanya statis, dan sedikit mengalami perubahan.
7. Sifat dan bahasanya kedaerahan.
Yang termasuk puisi lama adalah : 1. Mantra adalah ucapan-ucapan yang dianggap memiliki kekuatan gaib.
2. Pantun adalah puisi yang bercirikan bersajak a-b-a-b, tiap bait 4 baris, tiap baris terdiri dari 8-12 suku kata, 2 baris awal sebagai sampiran, 2 baris berikutnya sebagai isi. Pembagian pantun menurut isinya terdiri dari pantun anak, muda-mudi, agama/nasihat, teka-teki, jenaka.
3. Karmina adalah pantun kilat seperti pantun tetapi pendek.
4. Seloka adalah pantun berkait.
5. Gurindam adalah puisi yang berdirikan tiap bait 2 baris, bersajak a-a-a-a, berisi nasihat.
6. Syair adalah puisi yang bersumber dari Arab dengan ciri tiap bait 4 baris, bersajak a-a-a-a, berisi nasihat atau cerita.
7. Talibun adalah pantun genap yang tiap bait terdiri dari 6, 8, ataupun 10 baris.


PUISI BARU
Puisi baru bentuknya lebih bebas daripada puisi lama, baik dalam segi jumlah baris, suku kata, maupun rima. Menurut isinya, puisi baru dibedakan atas :
1. Balada adalah puisi berisi kisah/cerita.
2. Himne adalah puisi pujaan untuk Tuhan, tanah air, atau pahlawan.
3. Ode adalah puisi sanjungan untuk orang yang berjasa.
4. Epigram adalah puisi yang berisi tuntunan/ajaran hidup.
5. Roman adalah puisi yang berisi luapan perasaan cinta kasih.
6. Elegi adalah puisi yang berisi ratap tangis/kesedihan.
7. Satire adalah puisi yang berisi sindiran/kritik.
Ciri –Ciri puisi baru adalah sebagai berikut :
1. Puisi baru ada pengarangnya.
2. Puisi baru berkisar untuk umum.
3. Bahasanya dinamis.
4. Yang banyak mempengaruhi bahasanya adalah Bahasa Inggris dan Bahasa Belanda.
5. Mengutamakan isi.
6. Jumlah baris dalam tiap bait bebas.
7. Rima lebih bebas.
8. Irama lebih bebas.

Artikel Terkait:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar